Tanggal Rilis | : | 3 Januari 2017 |
Ukuran File | : | 0.6 MB |
Abstraksi
Kota Palangka Rayadan Sampit masing-masing mengalami inflasi sebesar 1,28persen dan 1,30 persen, menempati peringkat ke-8 danke-7 kota inflasi tertinggi di tingkat nasional.
Inflasi Kota Palangka Raya dipengaruhi oleh kenaikan indeks harga pada kelompok pengeluaran bahan makanan (3,70 persen), transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan (1,42 persen), makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau (0,69 persen), perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar (0,35 persen), dan kesehatan (0,30 persen).
Inflasi Kota Sampit terutama dipengaruhi oleh kenaikan indeks harga pada kelompok pengeluaran bahan makanan (4,10 persen), transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan (1,16 persen), kesehatan (0,33 persen), sandang (0,11 persen), serta makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau (0,09 persen).
Inflasi/deflasi Kalimantan Tengah merupakan gabungan dari dua kota (Palangka Raya dan Sampit).Selama Desember 2016 terjadi inflasi sebesar 1,29persen. Laju inflasi tahun kalender dan laju inflasi tahun ke tahun masing-masing sebesar 2,11 persen
Inflasi/deflasi sembilan kota IHK di wilayah Kalimantan meliputi Kota Sampit (1,30 persen), Palangkaraya (1,28 persen), Balikpapan (1,26 persen), Tanjung (1,02 persen), Pontianak (0,93persen), Samarinda (0,87 persen), Singkawang (0,83persen), Banjarmasin (0,82persen), dan Tarakan (0,41 persen).
Berita Resmi Statistik Terkait
Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Provinsi Kalimantan Tengah, November 2016
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KALIMANTAN TENGAH JULI 2016
Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Provinsi Kalimantan Tengah, Februari 2017
Perkembangan Indeks Harga Konsumen Provinsi Kalimantan Tengah Februari 2024
Perkembangan Indeks Harga Konsumen dan Inflasi Desember 2011
Badan Pusat Statistik
Badan Pusat Statistik Kabupaten Pulang PisauJl. Trans Kalimantan Km.98
Mantaren I - Pulang Pisau
Mailbox : pulpiskab@bps.go.id
Whatsapp : 0811 520 6210